JAKARTA - Perusahaan induk media PT Media Nusantara Citra Tbk, atau MNC Media, melepas sekitar 335,81 juta saham salah satu anak usahanya di bidang media digital, PT MNC Digital Entertainment Tbk (MSIN) , pada Senin (3/6). Melalui PT MNC Sekuritas, investor ini melepas kepemilikan saham hingga 2,5%, dengan porsi kepemilikan akhir sebesar 5,5% saja.

Selanjutnya, PT Majukarya Mandiri Indonesia melepas 87,10 juta saham PT Buana Lintas Lautan Tbk (BULL), sebuah perusahaan yang bergerak di bidang pelayaran dalam dan luar negeri melalui tiga sekuritas yang berbeda. Penjualan hampir 18 juta saham perusahaan spesialis pondasi PT Berdikari Pondasi Perkasa Tbk (BDKR) oleh Tan John Tanuwijaya juga masih dicatat oleh petunjuk pasar kali ini, disertai dengan penjualan 14,01 juta saham perusahaan konstruksi PT Totalindo Eka Persada Tbk (TOPS) atau Totalindo oleh Jaksa Agung Muda Bidang Tindak Pidana Khusus Kejaksaan Republik Indonesia.

Tidak ketinggalan, PT Sinar Mas Cakrawala juga melepas saham anak usahanya, PT Sinar Mas Multiartha Tbk (SMMA) yang bergerak dalam bidang penyediaan jasa keuangan, sebanyak 124.102 lembar.

Dari sisi penambahan saham, volume tertinggi kali ini dicatat oleh Edwin Soeryadjaya, investor individu yang menambahkan 33,30 juta saham perusahaan investasi PT Saratoga Investama Sedaya Tbk (SRTG) ke dalam genggamannya. PT Arthakencana Rayatama lalu membeli 3,57 juta saham distributor bahan bakar minyak PT AKR Corporindo Tbk (AKRA), sedangkan PT Bogamulia Nagadi membeli saham emiten farmasi PT Tempo Scan Pacific Tbk (TSPC) sebanyak 1,58 juta lembar.

Selain itu, aksi buyback saham juga masih tercatat dari dua emiten yang berbeda. Pertama, produsen semen PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk (INTP) membeli 10,57 juta sahamnya sendiri, sedangkan perusahaan induk kontraktor penambangan batu bara PT Delta Dunia Makmur Tbk (DOID) membeli 5 juta lembar saham. (KD)

Baca terus petunjuk pasar terbaik hanya di IDN Financials!