Wijaya Karya konversi utang anak usaha jadi tambahan modal
JAKARTA. PT Wijaya Karya (Persero) Tbk (WIKA) telah melaksanakan konversi utang salah satu usahanya yaitu PT Wijaya Karya Industri Energi (WINNER) menjadi tambahan modal atau Debt to Equity Swap.
Jumlah utang WINNER yang dikonversi oleh WIKA menjadi tambahan modal adalah sebesar Rp8,02 miliar. Aksi korporasi ini menambah porsi kepemilikan saham perseroan di dalam WIKA menjadi Rp50,92 menjadi Rp50,92 miliar atau 44,18%.
Mahendra Vijaya, Corporate Secretary WIKA, menyampaikan transaksi itu dilaksanakan untuk memperbaiki kinerja keuangan WINNER. “Dengan dilakukannya transaksi maka akan meningkatkan laba , likuiditas, dan solvabilitas WINNER,” tulis Vijaya dalam keterangan resminya.
Sebelum konversi utang tersebut, WIKA hanya memiliki 40% saham WINNER secara langsung. Sisanya sebanyak 60% saham dimiliki melalui PT Wijaya Karya Rekayasa Konstruksi (WRK). Namun setelah konversi utang, porsi kepemilikan saham WRK di dalam WINNER terdilusi menjadi 55,82%.
Menurut data idnfinancials.com, harga saham WIKA pada perdagangan kemarin ditutup melemah 6 poin atau 6,06% ke level Rp93 per saham. Sejak awal tahun ini, harga saham perseroan telah turun 86 poin atau 48,04%. (KR)