MKPI - PT. Metropolitan Kentjana Tbk

Rp 24.875

-50 (-0,20%)

JAKARTA - PT Metropolitan Kentjana Tbk (MKPI), pengelola Pondok Indah, akan melanjutkan pengembangan delapan proyek propertinya di Jakarta. Saat ini, saldo laba yang belum ditentukan penggunaannya tercatat Rp6,84 triliun.

Dalam keterbukaan informasi dikutip Selasa (25/6), Jeffri Sandra Tanudjaja, Sekretaris Perusahaan PT Metropolitan Kentjana Tbk (MKPI) menyampaikan keputusan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) penggunaan sisa laba bersih tahun buku 2023 setelah pembagian dividen tunai dan cadangan digunakan untuk melanjutkan pembangunan Pondok Indah Townhouse.

Proyek lainnya, yakni pembangunan Perumahan Cluster Aurelle Residence di Jalan Veteran, perencanaan dan perijinan proyek Lifestyle Mall di Lebak Bulus, Ex Carefour, pengembangan area Pondok Indah Plaza 6, perencanaan Lifestyle Sport Centre di Pondok Indah, perencanaan dan perijinan pengembangan Pondok Indah Residence 2, pengembangan Proyek Perumahan di Area Deplu, Pesanggrahan, dan perluasan Pondok Indah Mall (PIM)-1, termasuk penggunaan Gedung Parkir PIM-1 dan jembatan PIM-3 ke Ranch Market.

Di tahun buku 2023, MKPI mencatatkan laba bersih sebesar Rp844,44 miliar. Dividen dibagikan sebesar Rp507,28 miliar dan dana cadangan Rp1 miliar. Sementara itu, sisa laba bersih yang dialokasikan sebagai saldo laba ditahan sebesar Rp336,16 miliar. (LK)