JAKARTA. PT Panin Sekuritas Tbk (PANS), perusahaan sekuritas milik PT Bank Pan Indonesia Tbk (PNBN), akan melaksanakan pembagian dividen tunai sebesar Rp128,05 miliar atau Rp180 per saham

Pratama Nugraha, Corporate Secretary PANS, menyampaikan alokasi dividen tunai tersebut setara 98,19% dari laba bersih tahun buku 2023. “Sesuai dengan hasil RUPS Tahunan tanggal 21 Juni 2024,” jelas Nugraha, dalam keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia (BEI).

Dividen tunai akan diberikan kepada pemegang saham PANS, yang namanya tercatat saat recording date pada 3 Juli 2024. Pembayaran dividen tunai dijadwalkan pada 18 Juli 2024.

Menurut data idnfinancials.com, PANS mencetak laba bersih sebesar Rp130,42 miliar pada tahun buku 2023. Pada akhir tahun, perseroan juga membukukan saldo laba ditahan yang tidak dibatasi penggunaannya sebesar Rp1,43 triliun dan total ekuitas sebesar Rp1,57 triliun.

Sampai dengan pukul 10.28 WIB hari ini, harga saham PANS menguat 25 poin atau 1,43% ke level Rp1.775 per lembar. Harga saham perseroan sejak awal tahun ini telah menguat 135 poin atau 8,23%, namun turun 155 poin atau 8,03% dalam perdagangan setahun terakhir.

Sebanyak 30% saham PANS dikuasai oleh PT Patria Nusa Adamas. Kemudian PNBN memiliki sebanyak 29% saham, investor publik 39,81%, dan sisanya 1,19% merupakan saham treasuri. (KR)