PALM dapat restu untuk buyback saham 162 juta lembar
JAKARTA. PT Provident Investasi Bersama Tbk (PALM), perusahaan investasi milik PT Provident Capital Indonesia, telah mendapat persetujuan dari pemegang sahamnya untuk melaksanakan pembelian kembali (buyback)sebanyak 162 juta lembar saham.
Jumlah saham yang akan dibeli kembali oleh perseroan setara 1,03% dari modal ditempatkan dan disetor penuh. Aksi korporasi ini akan dilaksanakan secara bertahap paling lama 12 bulan, terhitung sejak perseroan mendapat persetujuan dari Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Luar Biasa hari ini.
Perlu diketahui, PALM sebelumnya telah mengumumkan rencana buyback saham pada Mei 2024 kemarin. Dalam pengumuman resminya, perseroan menyiapkan dana segar sekitar Rp80,61 miliar untuk buyback saham.
“Buyback ini bertujuan untuk meningkatkan kinerja saham PALM agar menjadi lebih stabil, memberikan fleksibilitas yang lebih besar dalam mengelola modal jangka panjang, mencapai struktur permodalan yang lebih efisien, dan memberikan imbal hasil (return) kepada pemegang saham secara berkelanjutan,” kata Tri Boewono, Presiden Direktur PALM, dalam keterangan resminya.
Di samping itu, kata Boewono, PALM juga memiliki sejumlah peluang untuk melaksanakan aksi korporasi lain dalam waktu dekat. Mulai dari penerbitan Obligasi Berkelanjutan II PALM, yang masih memiliki limit Rp4,17 triliun, hingga menggenjot pertumbuhan bisnis secara anorganik atau akuisisi.
Menurut data idnfinancials.com, PALM baru saja menggelar rights issue pada April 2024 kemarin. Dalam aksi korporasi ini, perseroan menerbitkan sebanyak 8,65 miliar saham baru dan meraup tambahan modal hingga Rp3,61 triliun. (KR)