Masuk ke zona hijau, volume bersih asing surplus di 290,53 juta lembar
JAKARTA - Transaksi jual beli saham oleh asing pada Senin (22/7) menghasilkan volume jual asing di 1,81 miliar lembar dan volume beli asing di 2,10 miliar lembar. Alhasil, volume bersih asing masuk ke zona hijau dan surplus di angka 290,53 juta lembar.
Para investor asing melakukan pembelian saham tertinggi atas perusahaan digital PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO), yakni sebesar 749,99 juta lembar, dengan volume bersih 265,53 juta lembar.
Tidak hanya itu, 130,72 juta lembar saham PT Astrindo Nusantara Infrastruktur Tbk (BIPI) di bidang infrastruktur sumber daya energi juga dibeli dan mencatatkan volume bersih 118,73 juta lembar. Saham perusahaan jasa pelayaran dalam dan luar negeri PT Buana Lintas Lautan Tbk (BULL) kemudian dibeli 55,13 juta lembar dengan volume bersih 52,95 juta lembar, dan diikuti oleh pembelian 44,91 juta lembar saham perusahaan jasa kontraktor pertambangan umum PT Darma Henwa Tbk (DEWA) dengan volume bersih 43,47 juta lembar.
Di sektor perbankan, saham PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI) dibeli 86,33 juta lembar dan volume bersihnya di 30,70 juta lembar.
Sementara itu pada daftar top sell, asing menjual 65,78 juta lembar saham perusahaan petrokimia dan energi PT Barito Pacific Tbk (BRPT) untuk menghasilkan volume bersih -43,90 juta lembar. Saham PT Mitra Pack Tbk (PTMP) yang berfokus di industri pengemasan lalu dijual 65,32 juta lembar dan volume bersihnya di -40,377 juta lembar.
Selain itu, 53,74 juta lembar saham perusahaan e-commerce PT Bukalapak.com Tbk (BUKA) dijual dengan volume bersih -34,17 juta lembar. Penjualan saham perusahaan perbankan PT Bank KB Bukopin Tbk (BBKP) dan perusahaan telekomunikasi PT Smartfren Telecom Tbk (FREN) kemudian menghasilkan volume bersih masing-masing di kisaran -20 jutaan lembar setelah para investor asing menjual 70,96 juta lembar saham BBKP dan 37,59 juta lembar saham FREN. (KD)
Dapatkan berita investasi asing terbaru hanya di IDN Financials!