JAKARTA - Para investor asing melakukan transaksi jual saham pada Selasa (30/7) dengan total volume jual asing 2,05 miliar lembar. Angka tersebut lebih tinggi dibandingkan volume beli asingnya yang hanya berada di kisaran 1,53 miliar lembar. Alhasil, net foreign ditutup di -519,01 juta lembar.

Adapun saham yang paling banyak dibeli adalah milik perusahaan infrastruktur sumber daya energi PT Astrindo Nusantara Infrastruktur Tbk (BIPI), yaitu sebanyak 202,93 juta lembar, dengan volume bersih 101,21 juta lembar. Sementara itu, penjualan saham terbanyak dilakukan atas perusahaan digital PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) sebesar 401,08 juta lembar dengan volume bersih -263,58 juta lembar.

Transaksi jual saham kemudian dilanjutkan dengan penjualan 147,81 juta lembar saham perusahaan perbankan PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) untuk mendapatkan volume bersih -100,06 juta lembar. Saham PT Bukalapak.com Tbk (BUKA) di bidang e-commerce juga dijual 119,96 juta lembar dan volume bersihnya adalah -69,23 juta lembar.

Selain itu, 206,18 juta lembar saham perusahaan telekomunikasi PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (TLKM) dijual dengan volume bersih -43,06 juta lembar, diikuti oleh penjualan 34,85 juta lembar saham perusahaan pertambangan emas PT J Resources Asia Pasifik Tbk (PSAB) dengan volume bersih -30,97 juta lembar.

Beralih ke daftar beli saham, asing terlihat membeli saham perusahaan energi terbarukan PT Maharaksa Biru Energi Tbk (OASA) dan perusahaan leasing PT BFI Finance Indonesia Tbk (BFIN) yang masing-masing berada di kisaran 40 jutaan lembar. Transaksi tersebut kemudian menghasilkan volume bersih OASA di 35,59 juta lembar dan BFIN di 31,36 juta lembar.

Di industri jasa aerosol, 27,82 juta lembar saham PT Estee Gold Feet Tbk (EURO) dibeli dan volume bersihnya di 25,90 juta lembar. Terakhir, saham perusahaan makanan agri PT Japfa Comfeed Indonesia Tbk (JPFA) dibeli 27,27 juta lembar dengan volume bersih 20,04 juta lembar. (KD)

Dapatkan berita investasi asing terbaru hanya di IDN Financials!