JAKARTA - Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat inflasi di level 2,13% pada Juli 2024, melandai dibandingkan Juli 2023 di posisi 3,08%. Posisi inflasi di Juli 2024 masih lebih rendah dari awal tahun ini.

Data BPS dikutip Jumat (2/8), posisi inflasi pada Juli 2024 tercatat masih lebih rendah dari Juni 2024 di level 2,51%. Komponen penyumbang inflasi setahun ini yakni, makanan minuman 1,04%, diikuti komoditi lainnya pakaian dan alas kaki, setor perumahan air listrik, dan bahan bakar rumah tangga, sektor perlengkapan, peralatan dan pemeliharaan rutin rumah tangga, sektor kesehatan, sektor transportasi, sektor rekreasi olah raga, dan budaya. Lalu, sektor informasi, komunikasi dan jasa keuangan, sektor Pendidikan, sektor penyediaan makanan dan minuman restoran, serta perawatan pribadi dan jasa lainnya.

Enam provinsi mencatatkan inflasi tinggi antara lain, Jawa Barat, Bali, Maluku dan Papua. Sementara itu, provinsi yang mengalami deflasi yakni, Aceh, Sumatera Barat, Banten, Kalimantan Utara, Nusa Tenggara Barat, dan Sulawesi Utara, Gorontalo, serta Papua Selatan. (LK)