JAKARTA - Kinerja saham PT Minahasa Membangun Hebat Tbk (HBAT) anjlok 332% selama setahun debutnya di pasar modal sejak 7 Agustus 2023. Penjualan emiten ini di semester I 2024 tercatat Rp 17,82 miliar, naik dari periode serupa tahun 2023 sebesar Rp 14,42 miliar.

Data dihimpun IDNFinancials, Kamis (8/8), saham HBAT ditutup pada level Rp 25 per saham kemarin (7/8). Frekuensi dan volume saham diperdagangkan 38 kali dan 705.100 saham dengan nilai Rp 18,08 juta. Jumlah saham tercatat 1,04 miliar dengan market capitalization (marketcap) Rp 26,08 miliar.

Emiten ini menerbitkan 240,74 juta saham saat penawaran perdana saham (initial public offering/IPO) dengan Harga Rp 108 per lembar. Dana terhimpun Rp 26 miliar, yang digunakan untuk membeli lahan (landbank) senilai Rp 10,49 miliar dan sisanya untuk modal kerja.

Per Juli 2024, jumlah saham emiten ini tercatat 1,04 miliar dengan struktur pemiliknya yakni, Hendra Sutanto 44,94%, Rudy Gunawan 20,69%, Jon Fieris 11,24%, masyarakat 23,13%. Penerima manfaat akhir dari kepemilikan saham Hendra Sutanto.(LK)