JAKARTA - PT Sejahteraraya Anugrahjaya Tbk (SRAJ), operator Mayapada Hospital, bidik dana segar Rp 2,74 triliun via private placement pada tahun depan. Emiten ini akan menerbitkan 12 miliar saham dengan harga pelaksanaan Rp 2.290 per lembar.

Arie Farisandi, Sekretaris Perusahaan SRAJ menyampaikan perusahaan berencana menggelar Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Independen terkait rencana penerbitan saham terbatas pada pekan depan (12/8). Jumlah saham setelah penambahan modal akan menjadi 13,2 miliar, naik 1,2 miliar dari 12 miliar saham.

Dana dari hasil aksi korporasi ini akan digunakan mengembangkan proyek rumah sakit dana modal kerja anak usahanya. Adapun dana hasil private placement diperuntukkan Rp 497,76 miliar untuk modal pembangunan Gedung Tower 3 Mayapada Hospital, Jakarta Selatan, setoran modal ke PT Anugrah Inti Bahagia (AIB) senilai Rp 497,76 miliar, dan pelunasan utang ke PT Surya Cipta Inti Cemerlang (SCIC).

Saat ini, modal dasar SRAJ bernominal Rp 4,8 triliun, modal ditempatkan dan disetor penuh Rp 1,2 triliun, dan saham portepel Rp 3,5 triliun. Komposisi pemilik sahamnya, SCIC 59,99%, HPIL 18,17%, Wing Harvest Ltd 10,63%, Dato'Sri Prof DR Tahir MBa 0,02%, Jane Dewi Tahir 0,42%, Jonathan Tahir 0,49%, masyarakat 10,28%.

Pasca private placement, modal dasar Rp 4,8 triliun, modal ditempatkan dan disetor Rp 1,32 triliun, dan saham portepel Rp 3,47 triliun. Susunan pemilik sahamnya yakni, SCIC 54,54%, HPIL 16,51%, Wing Harvest Ltd 9,66%, Dato'Sri Prof DR Tahir MBa 0,02%, Jane Dewi Tahir 0,38%, Jonathan Tahir 0,44%, masyarakat 9,36%, dan investor 9,09%. (LK)