JAKARTA - PT BFI Finance Indonesia Tbk (BFIN) akan menerbitkan Obligasi VI tahap I 2024 maksimum Rp600 miliar pada 18-20 September 2024. Pada Mei 2024, emiten ini membukukan laba tahun berjalan Rp562,67 miliar, turun dari periode serupa tahun 2023 sebesar Rp685,93 miliar.

Dalam prospektus singkat dikutip Kamis (22/8), Obligasi ini akan ditawarkan dalam tiga seri yakni, Seri A, Seri B, dan Seri C dengan masing-masing perio 370 hari, dua tahun, dan tiga tahun. Belum ditentukan nominal dana yang ditargetkan dari masing-masing seri, termasuk suku bunganya.

Dana dari hasil penerbitan Obligasi ini akan digunakan sebagai modal kerja, berupa pembiayaan investasi, modal kerja, pembiayaan multiguna, termasuk pembiayaan berbasis syariah.

Per Mei 2024, total pendapatan emiten konstituen Indeks52 ini sebanyak Rp2,58 triliun, yang berasal dari Piutang Pembiayaan Rp2,40 triliun, Keuangan Rp22,67 miliar, Syariah Rp58,43 miliar, dan Lainnya Rp92,88 miliar.

Di periode yang sama tahun 2023, pendapatan BFIN Rp2,67 triliun, dengan kontributor terbanyak dari Piutang Pembiayaan Rp2,53 triliun, Keuangan Rp24,32 miliar, Syariah Rp41,37 miliar, dan Lainnya Rp76,99 miliar. (LK)