FILM akan gelar private placement untuk perkuat struktur permodalan
JAKARTA. PT MD Entertainment Tbk (FILM), perusahaan entertainment dan produksi film, berencana menerbitkan sebanyak-banyaknya 951,12 juta lembar saham baru tanpa memberikan hak memesan efek terlebih dahulu (PMTHMETD) atau private placement.
Jumlah saham baru yang akan diterbitkan setara 10% dari modal ditempatkan dan disetor penuh FILM saat ini. Adapun harga pelaksanaan saham private placement paling kurang 90% dari rata-rata harga penutupan saham perseroan, yang diperdagangkan di Bursa Efek Indonesia (BEI) selama 25 hari terakhir.
Sebelumnya pada 26 Agustus 2024, FILM telah menandatangani Perjanjian Penyertaan Saham Bersyarat (PPSB) bersama PT Permata Surya Gitatama (PSG) dan PT Teladan Investama (TI). Dalam perjanjian ini, PSG dan TI akan mengambil bagian saham baru yang akan diterbitkan oleh perseroan, dengan nilai total Rp661,95 miliar.
Dalam keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia (BEI), Manajemen FILM menyebut penerbitan saham baru akan meningkatkan likuiditas perdagangan saham perseroan. “Pelaksanaan PMTHMETD juga akan memberikan tambahan dana kepada perseroan untuk mendukung pengembangan bisnis perseroan dan anak perusahaannya serta memperkuat struktur permodalan perseroan,” tulis Manajemen FILM.
Terkait dengan aksi korporasi ini, FILM akan meminta persetujuan dari Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Luar Biasa yang akan digelar pada 4 Oktober 2024. Penerbitan dan distribusi saham baru dijadwalkan pada 25 Oktober 2024.
“Dengan diterbitkan seluruh saham baru berdasarkan rencana PMTHMETD, maka seluruh pemegang saham lama perseroan akan mengalami penurunan persentase kepemilikan sahamnya (dilusi) secara proporsional hingga sebesar 9,09%,” ungkap Manajemen FILM. (KR)