JAKARTA - Investor asing Twinwood Family Holdings SFO Limited menambah saham di PT Sampoerna Agro tbk (SGRO) sebanyak 1,02 miliar lembar, pada Senin (26/8).

Investor asal Uni Emirat Arab ini tadinya memegang sekitar 13,29% saham, namun porsi sahamnya meroket hingga 69,68% imbas dari transaksi teranyar yang digawangi oleh PT Bank HSBC Indonesia ini. Twinwood pun kini menjadi pemegang saham pengendali di perusahaan perkebunan sawit dan non sawit tersebut.

Selanjutnya, PT Panin Sekuritas Tbk belanja saham emiten di bidang minyak dan gas PT Elnusa Tbk (ELSA) sebanyak 12,80 juta lembar, diikuti oleh PT Arthakencana Rayatama yang menambah 7,51 juta saham di distributor bahan bakar minyak PT AKR Corporindo Tbk (AKRA). Perusahaan induk pertambangan batu bara PT Delta Dunia Makmur Tbk (DOID) juga masih belanja sahamnya sendiri, kali ini sebanyak 2 juta lembar.

Sedangkan investor individu Manoj Pitamber Nanwani memasukkan 1,20 juta saham perusahaan kapal penunjang lepas pantai atau offshore support vessel (OSV), PT Wintermar Offshore Marine Tbk (WINS) ke dalam kantongnya.

Sementara itu, melalui PT Dwidana Sakti Sekuritas dan tiga sekuritas lainnya, PT Fersindo Nusa Jaya justru menjual lebih dari 40,61 juta lembar saham produsen aerosol untuk kosmetik dan perlengkapan rumah tangga PT Estee Gold Feet Tbk (EURO). Tidak hanya itu, PT Majukarya Mandiri Indonesia juga menjual 29 juta lembar EURO melalui dua perusahaan sekuritas.

Di perusahaan solusi rantai pasokan end-to-end yang terintegrasi, PT Dosni Roha Indonesia Tbk (ZBRA), investor PT Maybank Sekuritas Indonesia mengurangi sahamnya sebanyak hampir 4,2 juta lembar. Ryanto Husodo lalu menjual 2,55 juta lembar saham pemasok aditif sirkulasi kerugian khusus untuk industri pengeboran PT Obm Drilchem Tbk (OBMD), ditutup dengan investor asing Fidelity Funds yang menjual 42.800 lembar saham PT Fast Food Indonesia Tbk (FAST), perusahaan yang mengoperasikan gerai Kentucky Fried Chicken (KFC) di Indonesia. (KD)

IDN Financials, platform dengan petunjuk pasar terbaik!