ARTO - PT. Bank Jago Tbk

Rp 2.870

-20 (-1,00%)

JAKARTA - PT Bank Jago Tbk (ARTO) menargetkan rasio net interest margin (NIM) semester II 2024 kisaran 7% stabil dibandingkan semester I 2024 di posisi 7,3%. Di semester I 2023, NIM emiten ini 10,5% dan pada Desember 2023 NIM tercatat 9,5%.

Dalam paparan public via zoom, Kamis (29/8), Arief Harris Tandjung, Direktur Utama ARTO menyampaikan target tersebut merujuk pada potensi penurunan cost of fund di triwulan IV 2024 sejalan penurunan suku bunga, terutama pengaruh penurunan suku bunga dari The Fed.

Sementara itu, rasio current account and savings account (CASA) kisaran 60% di Dana Pihak Ketiga (DPK) sampai akhir tahun 2024. "Mengingat pertumbuhan funding nasabah dari pengguna Aplikasi Jago," katanya.

Per Juli 2024, Bank Jago berhasil mengumpulkan nasabah funding via Aplikasi Jago lebih dari 10 juta nasabah. Dari jumlah itu, 66% berasal dari mitra ekosistem.

DPK Bank Jago tercatat Rp 14,8 triliun pada triwulan II 2024, naik 47% dibandingkan periode serupa tahun lalu sebesar Rp 10,1 triliun. Sekira 61% dari DPK atau Rp 9,1 triliun merupakan CASA dan sisanya 39% atau Rp 5,7 triliun merupakan term deposit.

Sementara itu, pendapatan bunga bersih di semester I 2024 tercatat Rp 708 miliar, turun 15% dari periode serupa tahun 2023 senilai Rp 832 miliar, pendapatan komisi naik 44% menjadi Rp 133 miliar dari Rp 92 miliar, dan pendapatan operasional terkoreksi 9% menjadi Rp 841 miliar dari Rp 925 miliar. (LK)