JAKARTA - Selasa (27/8), investor asing RR Capital Group Pte Ltd menambah saham di PT Panca Global Kapital Tbk (PEGE) sebanyak 78,40 juta lembar. Jika sebelumnya RR Capital hanya memegang 19,04% saham, kini investor asal Singapura ini pun mengendalikan sekitar 21,81%. Selanjutnya, PT Arthakencana Rayatama kembali menambah saham di distributor bahan bakar minyak PT AKR Corporindo Tbk (AKRA) sebanyak 14,21 juta lembar, dengan total saham yang dimiliki sekitar 14,59%.

PT Goldfive Investment Capital juga memutuskan menambah saham sebanyak 6,61 juta lembar di PT Bintang Samudera Mandiri Lines Tbk (BSML), sebuah perusahaan yang bergerak di bidang pelayaran laut dan jasa logistik. Dua emiten lalu kedapatan melakukan buyback atau membeli sahamnya sendiri, dimulai dengan perusahaan induk pertambangan batu bara PT Delta Dunia Makmur Tbk (DOID) sebanyak 2 juta lembar, serta perusahaan yang bergerak di bidang impor dan distribusi bahan kimia, PT Lautan Luas Tbk (LTLS), sebanyak 30 ribu lembar.

Di sisi lain, PT Putra Borneo Agro Lestari justru mengurangi saham di perusahaan kelapa sawit PT Sawit Sumbermas Sarana Tbk (SSMS) sebanyak 72,16 juta lembar. Pengendali PT Multi Garam Utama Tbk (FOLK), yaitu PT Garam Ventura Indonesia, lalu melepas 3,67 juta saham perusahaan holding di bidang media, merek, dan properti intelektual PT Multi Garam Utama Tbk (FOLK). Investor ini mengalami penurunan kepemilikan tipis ke 45,38%. PT Sinar Mas Cakrawala juga menjual 3,40 juta saham penyedia jasa keuangan PT Sinar Mas Multiartha Tbk (SMMA), dengan porsi saham akhir sebesar 51,95%.

Tidak hanya itu, investor individu Ryanto Husodo juga kembali mengurangi sahamnya di PT OBM Drilchem Tbk (OBMD) sebanyak 1,80 juta lembar. Emiten ini sendiri merupakan pemasok aditif sirkulasi kerugian khusus untuk industri pengeboran. Terakhir, sebanyak 887.700 lembar saham produsen keramik PT Arwana Citramulia Tbk (ARNA) dilepas oleh investor asing BBH Luxembourg S/A Fidelity Funds. (KD)

Baca terus petunjuk pasar terbaik hanya di IDNFinancials!