JAKARTA - PT Wilton Makmur Indonesia Tbk (SQMI) menargetkan kapasitas produksi 300 ton emas per hari pada September 2024 seiring membaiknya pasokan sianida guna proses pengolahan bijih emas. Hal itu disampaikan Mohammad Noor Syahriel, Sekretaris Perusahaan SQMI dalam keterbukaan informasi dikutip, Kamis (5/9).

"Grup akan terus mengidentifikasi dan menangani sirkuit pemrosesannya guna mengoptimalkan efisiensi pemrosesan, pemulihan yang efektif, dan waktu aktif yang berkelanjutan dalam mencapai target kapasitas produksinya sebesar 500 ton per hari," katanya.

Menurut dia, target kapasitas produksi tersebut akan tercapai seiring permohonan ijin impor sianida telah disetujui Kementerian Perdagangan (Kemendag). Saat ini, pihaknya tengah menunggu ijin kuota impor sianida dari Kementerian Perindustrian (Kemenperin).

Pada semester I 2024, pendapatan emiten ini Rp136,11 juta, yang disumbangkan dari Penjualan Emas Dore Rp129,83 juta dan Penjualan Perak Rp6,27 juta. Di periode serupa tahun lalu, pendapatan tercatat Rp1,94 miliar, yang seluruhnya dari Penjualan Emas Dore sebanyak Rp 1,94 miliar. (LK)