JAKARTA. Pemerintah Indonesia akan menggelar kembali lelang Surat Berharga Syariah Negara (SBSN) atau sukuk negara pada Selasa (8/10) pekan depan, dengan target indikatif Rp8 triliun.

Terdapat 7 seri sukuk negara yang akan ditawarkan dalam lelang tersebut, menurut keterangan resmi Direktorat Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko (DJPPR) Kementerian Keuangan.

Rinciannya terdiri atas 2 seri Surat Perbendaharaan Negara – Syariah (SPNS) dan 5 seri Project Based Sukuk (PBS).

Imbal hasil yang ditawarkan untuk seri SPNS berupa diskonto. Sedangkan imbal hasil yang ditawarkan untuk seri PBS mulai dari 4,87% sampai dengan 6,87%.

Perlu diketahui, lelang sukuk negara tersebut diadakan untuk memenuhi sebagian dari target pembiayaan dalam APBN 2024. Lelang akan dilaksanakan menggunakan sistem pelelangan Bank Indonesia, di mana setiap pihak dapat menyampaikan penawaran pembelian (bid) melalui dealer utama yang telah ditentukan oleh Kementerian Keuangan. (KR)