Sesi awal, laju IHSG melambat
JAKARTA - Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melamban pada awal sesi pagi transaksi saham di tengah pelantikan sejumlah kepala lembaga pemerintahan pada, Selasa pagi (22/10). Indeks sempat merosot di level 7.739,15 pada pukul 10.05 WIB.
Dalam pantauan pagi, laju Indeks di awal sesi transaksi saham melemah di level 7.7500-an. Kondisi ini berjalan sejak awal sesi pagi hingga menjelang penutupan transaksi pada pukul 12.00 WIB. Pada pukul 11.18 WIB, IHSG berada di level 7.762,39, lebih rendah dari saat pembukaan sesi awal di level 7.764,73 pukul 09.00 WIB.
Sentimen negatif pada IHSG pagi ini ikut terefleksi pada sejumlah Indeks lainnya. LQ45 terkoreksi 0,56% di posisi 956,030, IDX30 turun 0,45% di level 491,986, IDX berada di posisi 137,164, terkoreksi 0,38%, dan IDXESGL turun 169,242 di level 0,03%.
Laju IHSG di sesi pagi dipengaruhi harga saham sejumlah emiten dengan market capitalisation (market cap) dari industri perbankan dan energi. Saham emiten tersebut antara lain, PT Bank Central Asia Tbk (BBCA), PT Amman Mineral Internasional Tbk (AMMN), PT Bayan Resources Tbk (BYAN), PT Adaro Energy Indonesia Tbk (ADRO), PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI), PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI), dan PT XL Axiata Tbk (EXCL).
Di sisi lain, saham emiten yang terlihat menguat antara lain, PT Barito Renewable Energy Tbk (BREN), PT Chandra Asri Pacific Tbk (TPIA), PT Barito Pacific Tbk (BRPT), PT Astra International Tbk (ASII), dan PT Garudafood Putra Putri Jaya Tbk (GOOD). (LK)