Laba bersih Wilmar Cahaya Indonesia melesat 78,6% pada 9M 2024
JAKARTA. PT Wilmar Cahaya Indonesia Tbk (CEKA), produsen minyak nabati dan minyak khusus untuk industri makanan, mencatatkan laba bersih sebesar Rp218,06 miliar pada sembilan bulan pertama (9M) 2024.
Perolehan tersebut naik 78,6% year-on-year (yoy) atau dari periode yang sama tahun lalu, di mana CEKA hanya membukukan laba bersih sebesar Rp122,09 miliar.
Pertumbuhan pendapatan CEKA pada 9M 2024 ditopang oleh kinerja pendapatan yang mencapai Rp5,56 triliun. Pendapatan perseroan di periode ini tumbuh 18% yoy atau dari Rp4,71 triliun pada 9M 2023.
Di samping itu, kenaikan laba bersih CEKA pada 9M 2024 juga didukung oleh perolehan pendapatan bunga yang mencapai Rpp20,75 miliar. Perolehan ini 2,4 kali lebih tinggi dibandingkan dengan pendapatan bunga perseroan pada 9M 2023, yang hanya mencapai Rp6,06 miliar.
Menurut laporan keuangan yang baru saja dirilis, sebagian besar penjualan CEKA pada 9M 2024 dilakukan di pasar domestik, dengan total penjualan sebanyak Rp5,4 triliun. Sedangkan penjualan ekspor hanya Rp165,4 miliar.
Sampai dengan 30 September 2024, total aset CEKA tercatat sebesar Rp2,23 triliun. Sedangkan total ekuitasnya tercatat sebesar Rp1,8 triliun. (KR)