Antam gandeng PLN untuk penuhi kebutuhan listrik 150 MVA di smelter Kolaka
JAKARTA. PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) atau Antam, telah menjalin kerja sama strategis dengan PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) untuk memenuhi pasokan listrik sebesar 150 Megavolt Ampere (MVA) pada fasilitas smelter feronikel perseroan di Pomalaa, Kabupaten Kolaka, Sulawesi Tenggara.
Kerja sama tersebut juga memungkinkan Antam untuk beralih dari penggunaan pembangkit listrik berbasis fosil, menuju pembangkit listrik ramah lingkungan.
Nico Kanter, Direktur Utama Antam, mengatakan kolaborasi dengan PLN diharapkan dapat mendukung upaya perseroan dalam transformasi teknologi dan reduksi emisi karbon. “Kolaborasi ini manfaatnya tidak hanya dirasakan oleh kedua belah pihak, tetapi juga bagi upaya nasional menuju net zero emission pada tahun 2060,” ungkap Kanter.
Sebagai catatan, fasilitas smelter Antam di Pomalaa merupakan salah satu kunci dalam rantai hilirisasi mineral. Fasilitas ini memiliki kapasitas produksi hingga 27 ribu ton nikel dalam feronikel (TNi) per tahun. (KR)