JAKARTA – Melihat potensi besar generasi muda di industri asuransi, Prudential Indonesia menggelar NextGen Fest 2024 di bilangan Senayan hari ini (30/10), yang terdiri dari dua sesi sharing inspiratif bersama sederet narasumber muda untuk menggaet partisipasi gen Z dan millennial.

Karin Zulkaraen, Direktur Prudential Indonesia, menyebutkan bahwa NextGen Fest 2024 dimaksudkan sebagai strategi baru perusahaan untuk mengembangkan jaringan distribusi keagenan, khususnya di kalangan anak muda.

“Kalau kita menargetkan gen Z sebagai customer maupun sebagai tenaga pemasar, approach-nya harus kita ubah,” ungkapnya saat ditemui di NextGen Fest hari ini (30/10).

Terlepas dari fakta bahwa kontribusi premi Prudential memang didominasi oleh kanal keagenan, menurut Zulkarnaen, potensi agen dari kalangan muda ini masih besar.

Zulkarnaen kemudian menjelaskan bahwa walaupun generasi muda kini memiliki berbagai opsi pembelian asuransi lewat kanal digital (insurtech), riset Prudential menunjukkan bahwa anak-anak muda tetap memilih untuk bertemu dengan tenaga pemasar sebelum membeli produk asuransi, terutama agen yang seusia.

"Mungkin karena produk asuransi tidak mudah dimengerti, atau karena baru ingin membeli pertama kali, jadi lebih memilih untuk dijelaskan oleh tenaga pemasar. Oleh karena itu, potensi sebagai tenaga pemasar itu sangat besar dan tidak tergantikan," ujarnya.

Berdasarkan data, total agen Prudential mencapai lebih dari 100 ribu sampai Juni 2024. “Dari total agen Prudential saat ini, 52%-nya millennial, dan 19% gen Z,” ungkap Zulkarnaen.

Menurut Zulkarnaen, mengikuti keagenan asuransi juga merupakan salah satu jalan membangun kemandirian untuk generasi muda.

“Kita buatkan acara ini dengan harapan supaya anak-anak muda yang selama ini mungkin belum terlalu familiar dengan bisnis asuransi dan entrepreneurship di bisnis keagenan di perusahaan asuransi, hari ini, bisa belajar banyak dari sharing session,” jelasnya.

Namun, dari segi nasabah, Zulkarnaen mengaku bahwa porsi nasabah muda Prudential Indonesia memang masih di bawah 5%. “Tapi terus bertumbuh; justru kecepatan bertumbuhnya new customer di Prudential ini terutama dari segmen ini,” jelasnya.

“Karena itulah, kita betul-betul serius menggarap segmen gen Z ini; bukan hanya di tenaga pemasar, tapi juga untuk nasabah,” pungkas Zulkarnaen. (ZH)