SMGR - PT. Semen Indonesia (Persero) Tbk

Rp 3.540

-90 (-2,00%)

JAKARTA. Inisiatif pengolahan limbah padat perkotaan menjadi Refuse Derived Fuel (RDF) untuk pengganti bahan bakar batu bara berhasil membawa penghargaan The Best CEO untuk Donny Arsal, Presiden DirekturPT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SMGR).

Penghargaan tersebut diberikan oleh Tempo-IDNFinancials dalam gelaran Top CEO di Bandung, pada Jumat (15/11) hari ini. Penghargaan ini diberikan sesuai penilaian tim Tempo-IDNFinancials terhadap sejumlah inovasi dan komitmen keberlanjutan yang telah dilakukan oleh sejumlah pimpinan perusahaan tercatat.

Inisiatif pengolahan limbah padat perkotaan menjadi RDF telah dilakukan oleh SMGR sejak tahun lalu. SMGR bahkan telah bekerja sama dengan beberapa pemerintah daerah kota dan kabupaten, dalam pengelolaan RDF sejak 2023.

Di TPS Jeruk Legi Cilacap, SMGR berhasil mengolah limbah padat menjadi 20.667 ton RDF. Hasil pengolahan RDF kemudian dipakai untuk pengganti batu bara pada fasilitas produksi PT Solusi Bangun Indonesia (SBI), salah satu anak usaha perseroan yang mengoperasikan pabrik di Cilacap.

Dalam laporan keberlanjutannya tahun 2023, SMGR memang mengakui terdapat sedikit peningkatan biaya produksi apabila menggunakan bahan bakar alternatif dari RDF. Oleh karena itu perseroan tidak hanya berhenti pada inovasi tersebut, namun juga meningkatkan porsi bauran energi terbarukan, dengan cara memanfaatkan potensi tenaga surya sebagai pemasok tenaga listrik.

Selain itu, SMGR juga telah menyiapkan sejumlah strategi untuk memperkuat struktur permodalan. Hal ini dilakukan untuk memenuhi kebutuhan R&D (Research and Development), demi terwujudnya misi dekarbonasi dalam beberapa tahun mendatang.

Menurut data idnfinancials.com, SMGR mencetak laba bersih sebesar Rp2,17 triliun pada tahun buku 2024. Dalam lima tahun terakhir, SMGR termasuk emiten yang konsisten membagikan dividen tunai. Hal ini membuat yield dividen perseroan berada di level 2,25%.

Atas pencapaian tersebut, Tempo-IDNFinancials mempertahankan posisi SMGR dalam Indeks Tempo-IDNFinancials 52 (Indeks52) dalam kategori Main Indeks, High Dividend, dan Big Cap. (KR)