DOSS - PT. Global Sukses Digital Tbk

Rp 300

+38 (+15,00%)

JAKARTA - Jumat (15/11), investor perorangan bernama Sugiman Halim memutuskan untuk menanam saham di dua emiten sekaligus. Ia menjadi investor baru dengan saham sebesar 6,09% di PT Newport Marine Services Tbk (BOAT), sebuah perusahaan yang bergerak di bidang penyewaan kapal lepas pantai. Ia dikabarkan memborong 213,39 juta saham BOAT melalui PT BRI Danareksa Sekuritas. Selain itu, Sugiman juga belanja hampir 170 juta saham PT Global Sukses Digital Tbk (DOSS), yang merupakan salah satu perusahaan retail perlengkapan fotografi dan videografi, via PT Mandiri Sekuritas. Ia pun kini resmi menjadi pemilik 9,85% saham DOSS.

Selanjutnya, investor asing Cathay Utima Investment Pte Ltd terlihat menambah saham di perusahaan manufaktur kertas PT Suparma Tbk (SPMA), dengan jumlah cukup fantastis yang mencapai 674,34 juta lembar. Kenaikan sahamnya pun cukup mencolok, yaitu dari 18% menjadi hampir 40%. PT Tudung Putra Putri Jaya lalu belanja saham produsen makanan dan minuman konsumen PT Garudafood Putra Putri Jaya Tbk (GOOD) sebanyak 5,06 juta lembar, disusul dengan PT Sinar Mas Cakrawala yang membeli 3,68 juta saham penyedia jasa keuangan PT Sinar Mas Multiartha Tbk (SMMA).

Sementara itu, PT Samuel tumbuh Bersama belum berhenti melakukan divestasi saham di produsen kelapa sawit PT Nusantara Sawit Sejahtera Tbk (NSSS), kali ini sebanyak 53,01 juta lembar. Investor ini kini memegang sekitar 26,15% saham NSSS saja. PT Harita Jayaraya juga masih menjual saham PT Cita Mineral Investindo Tbk (CITA) sebanyak 565.800 lembar. Saham CITA sendiri bergerak di bidang pertambangan bauksit dan pengolahan alumina. Penjualan 47.200 saham emiten farmasi PT Enseval Putera Megatrading Tbk (EPMT) oleh pemegang saham pengendalinya, PT Kalbe Farma, pun menyusul.

Selain itu, investor asing Cascade Gold Limited juga tampak melepas saham, tepatnya 750 ribu lembar saham produsen kertas PT Pabrik Kertas Tjiwi Kimia Tbk (TKIM). Terakhir, Fidelity Fund menjual lembar saham perusahaan waralaba Kentucky Fried Chicken (KFC) di Indonesia, yaitu PT Fast Food Indonesia Tbk (FAST), sebanyak 25.700 lembar. (KD)

Temukan petunjuk pasar terbaru hanya di IDNFinancials!