JAKARTA – PT Transcoal Pacific Tbk (TCPI), menyiapkan belanja modal hingga Rp700 miliar untuk tahun 2025, yang akan digunakan untuk menambah armada kapalnya.

Hingga tahun 2023, TCPI mencatatkan 165 unit kapal milik sendiri, dan mengoperasikan 267 unit kapal, termasuk kapal tunda dan tongkang, hingga floating crane dan kapal induk.

Berdasarkan pemaparan manajemen saat Public Expose TCPI hari ini (20/11), perseroan secara total memproyeksikan volume pengangkutan batu bara dan bijih nikel mencapai 43,43 juta Metric Ton (MT) pada tahun 2025, ditambah 31,5 ribu kiloliter (KL) minyak sawit mentah.

Sehingga, pada akhir tahun 2025, perusahaan berharap mampu mencetak pendapatan hingga Rp2,2 triliun.

Per September 2024, TCPI memang mencatatkan pendapatan naik tipis 9% year-on-year (yoy) menjadi Rp1,4 triliun. Namun, angka ini tampak jauh dari target Rp2,6 triliun yang dipasang untuk tahun 2024.

Oleh karena itu, manajemen memangkas proyeksi pendapatan tahun ini menjadi Rp1,95 triliun. “Kendala kami adalah cuaca yang buruk,” sebut manajemen saat melangsungkan Public Expose TCPI hari ini (20/11). (ZH)