Cicil pinjaman bank, DSSA terbitkan obligasi dan sukuk Rp3,5 triliun
JAKARTA - PT Dian Swastatika Sentosa Tbk (DSSA) tawarkan Obligasi Berkelanjutan dan Sukuk Mudharabah I Tahap III 2024 senilai total Rp3,5 triliun pada Kamis (21/11). Seluruh dana hasil penerbitan surat utang ini akan digunakan membayar sebagian pokok utang dan bunga pinjaman bang.
Dalam prospektus singkat yang dikutip Kamis (21/11), Obligasi dan Sukuk Mudharabah diterbitkan masing-masing dalam tiga seri. Seri A ditawarkan Rp199,17 miliar dengan bunga 6,5% per tahun dalam periode 370 hari, Seri B Rp857,52 miliar dengan bunga 8,125% per tahun selama tiga tahun, dan Seri C Rp1,48 triliun dengan bunga 8,625% per tahun selama lima tahun.
Sukuk Mudharabah Berkelanjutan I Tahap III 2024 sejumlah Rp959,22 miliar. Seri A ditawarkan Rp199,77 miliar dengan indikasi bagi hasi ekuivalen 6,5% per tahun selama 370 hari, Seri B Rp366,13 miliar dengan indikasi bagi hasil ekuivalen 15,588% selama tiga tahun, dan Seri C Rp393,91 miliar dengan indikasi bagi hasil ekuivalen 8,625% per tahun selama lima tahun.
Dana dari hasil penerbitan surat utang itu masing-masing dialokasikan antara lain, 41,7% pembayaran sebagian pokok dan bunga pinjaman bank, 19,1% pemberian pinjaman ke PT SMPlus Sentra Data (SMSD), sekira 17,1% untuk ekspansi bisnis penyedia jasa internet yakni EMR, dan sisanya untuk pinjaman kepada DSSE.
Perusahaan penjamin emisi efek yang ditunjuk antara lain, PT Aldiracita Sekuritas Indonesia, PT BCA Sekuritas, PT BNI Sekuritas, PT Mandiri Sekuritas, PT Indo Premier Sekuritas, PT Trimegah Sekuritas Indonesia Tbk (TRIM). (LK)