Volume jual beli asing menurun, net foreign ditutup di -782,81 juta lembar
JAKARTA - Pada Selasa (26/11), volume jual beli asing mengalami penurunan dibanding hari sebelumnya dimana volume beli asing tercatat 2,95 miliar lembar sedangkan volume jual asingnya di 3,73 miliar lembar. Hal tersebut menyebabkan net foreign ditutup di kisaran -782,81 juta lembar. Saham perusahaan digital PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) kemudian kembali menjadi saham yang dijual paling banyak, yaitu sekitar 1,73 miliar lembar, dengan volume bersih -572,88 juta lembar.
Di sektor tambang batubara, para investor asing menjual 173,29 juta lembar saham PT Bumi Resources Tbk (BUMI) dengan volume bersih -124,12 juta lembar dan 83,22 juta lembar saham PT Adaro Energy Indonesia Tbk (ADRO) dengan volume bersih -49,29 juta lembar. Tidak hanya itu, saham perusahaan perbankan PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) juga dijual 173,76 juta lembar dan volume bersihnya adalah -70,99 juta lembar. Saham PT Avia Avian Tbk (AVIA) di bidang produksi cat lalu dijual 86,64 juta lembar dengan volume bersih -36,02 juta lembar.
Sementara itu, saham perusahaan energi terbarukan PT Maharaksa Biru Energi Tbk (OASA) dibeli 54,73 juta lembar dan volume bersihnya di 52,07 juta lembar. Para investor asing juga membeli 41,36 juta lembar saham perusahaan jasa pelayaran dalam dan luar negeri PT Buana Lintas Lautan Tbk (BULL) dengan volume bersih 35,63 juta lembar. Saham selanjutnya yang dibeli adalah milik perusahaan jasa kontraktor pertambangan umum PT Darma Henwa Tbk (DEWA), yaitu sekitar 80,18 juta lembar, dengan volume bersih 34,90 juta lembar. Di sektor properti, 35,88 juta lembar saham PT Lippo Karawaci Tbk (LPKR) dibeli asing dan volume bersihnya di 30,23 juta lembar. Terakhir, saham perusahaan tambang mineral PT Bumi Resources Minerals Tbk (BRMS) dibeli 136,64 juta lembar dengan volume bersih 29,60 juta lembar. (KD)
Temukan berita investasi asing terkini hanya di IDNFinancials!