Rencana MASA go private terganjal, ada apa?
JAKARTA - Rencana go private PT Multistrada Arah Sarana Tbk (MASA) belum direstui pemegang saham independen sampai saat ini. Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Independen yang digelar untuk agenda ini tidak kunjung memenuhi kuorum kehadiran pemegang saham.
Data dihimpun IDN Financials, Kamis (5/12), agenda go private tidak direspon antusias oleh pemegang dalam RUPS Independen pada awal pekan ini (2/12). Kehadiran pemegang saham independen 24,59% dari 33,18 juta saham sah yang dimiliki pemegang saham independen. Hal serupa terjadi pada RUPS Independen tiga pekan lalu (11/11), partisipasi pemegang saham independen 7,20% dari seluruh saham sah yang dimiliki pemegang saham independen.
Saat ini, pengendali MASA adalah Socgen SA Compagnie Generale Des Etablissments Michelin 99,64% dan nonpengendali 0,36%. Jumlah saham freefloat 33,18 juta dan jumlah pemegang saham 647 shareholders. Sementara persentase saham freefloat 0,36% atau di bawah standard minimal 7,5% merujuk aturan Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
Seperti diketahui, MASA berencana go private setelah Michelin menjadi pemegang saham mayoritas pada 2022. Masuknya produsen bank asal Perancis itu, diikuti mundurnya Pieter Tanuri selaku pemegang saham utama sebelumnya.(LK)