TBP akan investasikan Rp200 miliar beli enam set tunda dan tongkang
JAKARTA - PT Trans Bahtera Pioneer (TBP) akan menginvestasikan Rp200 miliar guna membeli enam set kapal tunda dan tongkang (tugboat and barges). Rencana ini akan direalisasikan pada tahun pertama pasca penandatanganan perjanjian pembentukan usaha patungan antara PT Resources Alam Indonesia Tbk (KKGI) dan PT Trans Power Marine Tbk (TPMA), kemarin (18/12).
Dalam keterbukaan informasi dikutip Jumat (20/12), Agoes Sugiarto Soeparman, Direktur KKGI menyampaikan pembentukan TBP untuk tujuan strategis yakni, perusahaan memberikan akses langsung ke layanan logistik guna mengurangi ketergantungan pada penyedia jasa eksternal dan mengoptimalkan efisiensi biaya transportasi dan kelancaran pasokan batubara bagi TPMA.
"Dengan keahlian dua pihak, sinergi ini diharapkan dapat menciptakan nilai tambah jangka panjang, meningkatkan profitabilitas, dan memperkuat posisi kompetitif kedua perusahaan dalam industri logistik batu bara.
Kepemilikan saham KKGI dan TPMA di TBP masing-masing 50% dari modal ditempatakan dan disetor penuh sebesar Rp51,5 miliar atau 51.500 saham bernominal Rp1 juta per lembar. (LK)