JAKARTA – PT Samcro Hyosung Adilestari Tbk (ACRO) perusahaan perdagangan hook dan loop (velcro) yang melantai di bursa awal tahun ini, akan membagikan dividen interim sejumlah Rp7,59 miliar.

Chung Tae Sung, Direktur Utama ACRO, menyampaikan rencana tersebut merupakan keputusan dewan direksi, yang telah disetujui oleh dewan komisaris pada 20 Desember 2024. Cum dividen di pasar reguler dan negosiasi ditetapkan pada 7 Januari 2024, serta di pasar tunai pada 8 Januari 2024.

Ini merupakan dividen pertama yang dibagikan oleh ACRO, setelah melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Januari 2024 lalu. Dengan jumlah saham yang tercatat sebanyak 3,46 miliar lembar, nilai dividen per saham yang akan dibagikan sekitar Rp2,19.

Menurut data idnfinancials.com, ACRO membukukan laba bersih sebesar Rp8 miliar sampai dengan 30 September 2024. Sehingga dividend payout ratio perseroan berada di level 94,88%.

Sampai dengan pukul 15.41 WIB hari ini, harga saham ACRO telah menguat 34,57% ke level Rp109 per lembar. Kenaikan yang cukup signifikan ini, membuat saham ACRO menempati urutan ketiga Top Gainers atau saham yang harganya naik paling tinggi. (KR)