JAKARTA – CGS International Securities Singapore Pte Ltd menambah investasinya di perusahaan infrastruktur energi PT Astrindo Nusantara Infrastruktur Tbk (BIPI) sebanyak 147,23 juta lembar, Kamis (19/12).

Porsi saham investor ini pun meningkat tipis dari 16,15% ke 16,38%. Selain itu, investor yang sama juga memutuskan untuk mengurangi saham di emiten lain, yaitu pengembang properti PT Indonesian Paradise Property Tbk (INPP), sebanyak 1,15 juta lembar. CGS International melakukan kedua transaksinya melalui PT CGS International Sekuritas Indonesia.

Selanjutnya, hampir 69 juta lembar saham perusahaan multimedia dan televisi PT Surya Citra Media Tbk (SCMA) diborong oleh pengendalinya, PT Elang Mahkota Teknologi Tbk, via PT Mirae Asset Sekuritas Indonesia. PT Saratoga Investama Sedaya Tbk juga menambah investasinya di perusahaan induk pertambangan bijih logam PT Merdeka Copper Gold Tbk (MDKA) sebanyak 53,36 juta lembar.

Sekitar 24.54 juta lembar saham PT Tera Data Indonusa Tbk (AXIO) kemudian dibeli oleh PT Primitias Ikota Jaya. Emiten ini sendiri merupakan produsen komputer dan suku cadangnya dengan merek Axioo. Produsen semen PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk (INTP) lalu dikabarkan membeli sahamnya sendiri sebanyak 1,32 juta lembar.

Sementara itu, lima belas juta saham perusahaan aerosol untuk kosmetik dan rumah tangga, PT Estee Gold Feet Tbk, tampak dilepas oleh PT Majukarya Mandiri Indonesia

Beberapa investor asing juga masih ramai menjual saham, diawali dengan HSBC-Fund SVS A/C Chengdong Investment Corp-Self yang melakukan divestasi sebanyak 10,80 juta lembar di perusahaan induk pertambangan batu bara PT Bumi Resources Tbk (BUMI). Fintech Business Innovation LPS juga menjual 1,35 juta lembar saham perusahaan portal web dan platform digital PT Venteny Fortuna International (VTNY).

Terakhir, PT Sinar Mas Cakrawala melepas hampir 240 ribu lembar saham penyedia jasa keuangan PT Sinar Mas Multiartha Tbk (SMMA) lewat PT Sinarmas Sekuritas (KD)

Berita dan petunjuk pasar terbaru hanya ada di IDNFinancials!