AADI - PT. Adaro Andalan Indonesia Tbk

Rp 7.850

-375 (-5,00%)

JAKARTA - Dua emiten Grup Adaro yaitu PT Adaro Andalan Indonesia Tbk (AADI) dan PT Alamtri Resources Tbk (ADRO) masuk Top 5 Value Trading sepanjang Desember 2024, bersaing dengan emiten perbankan nasional.

Dua emiten ini menyingkirkan PT Goto Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) dan PT Barito Pacific Tbk (BRPT) dari posisi lima besar nilai transaksi saham per Desember 2023.

Data dihimpun IDN Financials, Jumat (3/1), AADI mencatatkan nilai transaksi perdagangan sebesar Rp42,39 triliun sepanjang Desember 2024, tertinggi di antara seluruh emiten di pasar modal. Emiten ini membukukan volume transaksi sebanyak 6,65 miliar lembar dengan 478.333 kali transaksi dalam 16 hari perdagangan.

AADI memulai debutnya dengan mencatatkan 7,78 miliar saham pada 5 Desember 2024. Pada saat Initial Public Offering (IPO), emiten ini menawarkan saham seharga Rp5.550 per lembar. Harga saham emiten ini menguat 21,05% menjadi Rp8.050 pada penutupan kemarin (2/1) sejak penutupan perdagangan pada (5/12) di level Rp6,650 per saham.

Pada urutan kedua, PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbkk (BBRI) membukukan nilai transaksi Rp21,67 triliun dengan volume 5,13 miliar lembar dalam 980.433 kali transaksi.

PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) berada di posisi tiga dan PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI) di peringkat empat dengan masing-masing nilai transaksi Rp17,06 triliun dan Rp12,72 triliun. BBCA mencatatkan volume transaksi 1,70 miliar saham dalam 407.474 kali transaksi dan BMRI membukukan volume transaksi 2,12 miliar lembar dalam 348.828 kali transaksi.

Sementara, ADRO membukukan total nilai transaksi saham senilai Rp8,59 triliun, di urutan lima Top 5 Value Trading. Volume saham diperdagangkan 3,47 miliar dengan frekuensi transaksi 589.104 kali dalam 19 hari perdagangan. (LK)