BUMI - PT. Bumi Resources Tbk

Rp 113

-2 (-1,74%)

JAKARTA – Transaksi investor dengan kepemilikan 5% saham atau lebih dimulai dengan 1st Financial Company Limited, yang melepas 713,16 juta saham PT Bumi Resources Minerals Tbk (BRMS) pada Senin (6/1). Transaksi via BUT Deutsche Bank AG ini membuat porsi saham investor asing ini turun 10,05% ke 9,55%.

Investor asing lainnya, yaitu HSBC-Fund SVS A/C Chengdong Investment Corp-Self, juga melepas saham sebanyak 83,82 juta lembar di induk perusahaan BRMS, yaitu PT Bumi Resources Tbk (BUMI). Transaksi tersebut dilakukan melalui PT Bank HSBC Indonesia.

CGS International Securities Singapore Pte Ltd juge kembali menjual saham kali ini, yaitu 2,20 juta saham produsen emas PT Wilton Makmur Indonesia Tbk (SQMI), dengan sisa kepemilikan sebesar 18,77%.

Kabar berikutnya datang dari MNC Group, di mana PT MNC Sekuritas menjual 180,06 juta lembar saham perusahaan media dan konten PT MNC Digital Entertainment Tbk (MSIN). Selanjutnya, PT Global Mediacom Tbk menjual 10,02 juta lembar saham PT Media Nusantara Citra Tbk (MNCN), perusahaan media lain di bawah naungan MNC Group.

Kedua transaksi tersebut dilakukan melalui PT MNC Sekuritas.

Di sisi lain, lebih dari 396,27 juta saham perusahaan penyedia infrastruktur telekomunikasi PT Sarana Menara Nusantara Tbk (TOWR) diborong oleh PT Dwimuria Investama Andalan melalui PT BCA Sekuritas. Kepemilikan sahamnya pun naik dari 5,59% ke 6,37%.

PT Elang Mahkota Teknologi Tbk, pemegang saham pengendali PT Surya Citra Media Tbk (SCMA), juga menambah saham di emiten penyiaran televisi ini sebanyak 85,41 juta lembar. Pengendali ini kini memegang sekitar 62% saham.

PT Majukarya Mandiri Indonesia selanjutnya membeli 21,5 juta lembar saham perusahaan energi terbarukan PT Maharaksa Biru Energi Tbk (OASA), diikuti oleh PT Pangan Sejahtera Investama yang menambah investasinya di produsen makanan PT FKS Food Sejahtera Tbk (AISA) sebanyak 548.800 lembar.

Terakhir, investor asing UBS AG Singapore Non-Treaty Omnibus Account – 2091144090 meningkatkan investasinya di PT Multipolar Technology Tbk (MLPT), sebuah perusahaan teknologi, dengan menambah 1 juta lembar saham. (KD)

Petunjuk pasar terbaru dapat dibaca di IDN Financials!