Biaya eksplorasi emas ANTM capai Rp271 miliar per Desember 2024
JAKARTA - PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) mengumumkan laporan eksplorasi periode yang berakhir pada 31 Desember 2024.
Syarif Faisal Alkadrei, Corporate Secretary ANTM, menyampaikan bahwa kegiatan eksplorasi ini berfokus pada komoditas emas, nikel, dan bauksit dengan jumlah total biaya eksplorasi pengeluaran preliminary unaudited sebesar Rp271,49 miliar.
Adapun, kegiatan eksplorasi nikel dilakukan di Konawe Utara dan Pomalaa, Sulawesi Tenggara, serta Buli, Maluku Utara, sedangkan kegiatan eksplorasi emas dilakukan di Pongkor, Jawa Barat, dengan melakukan pengeboran yang terdiri dari in-mine drilling (undeground) dan deep drilling (surface).
Di daerah Konawe Utara, kegiatan yang dilakukan antara lain pemetaan geologi, percontohan core, logging core, pengukuran grid & reukur, pemasangan patok predrill dan postdrill, pengukuran geofisika GPR (Ground Penetrating Radar), pengeboran single tube dan preparasi dan analisis laboratorium.
Di daerah Pomalaa, kegiatan yang dilakukan antara lain pemetaan geologi, percontohan core, logging core, pengukuran grid & reukur, pemasangan patok ukur, pengukuran geofisika resistivitas, pengeboran single tube, serta kegiatan preparasi dan laboratorium.
Serta daerah Buli, kegiatan yang dilakukan antara lain pemetaan geologi, percontoan core, logging core, pengukuran grid & reukur, pemasangan patok ukur, pengeboran single tube, preparasi & analisa sampel, pembangunan fasilitas, serta evaluasi & pelaporan.
Eksplorasi bauksit Aneka Tambang, sampai 31 Desember 2024 dilakukan di daerah Tayan dan Landak, Kalimantan Barat. Di daerah Tayan, kegiatan yang dilakukan yaitu pemetaan geologi, pengukuran grid/polygon, pengukuran GPS geodetik, testpit, logging testpit, percontoan testpit dan percontoan batuan. Di daerah Landak, kegiatan yang dilakukan yaitu percontoan sumur uji, pengukuran Specific Gravity Crude dan pengukuran poligon/lintasan.
Melalui Unit Geomin, Perseroan, melaksanakan kegiatan eksplorasi mineral yang terintegrasi yang meliputi aktivitas survei area, eksplorasi geologi, eksplorasi geofisika, survei geodesi, pengeboran, pengujian analisa fisik dan kimia, perhitungan cadangan dan sumber daya mineral yang didukung dengan Sistem Informasi Geografis (GIS - Geographic Information System) yang terintegrasi.
“Kegiatan eksplorasi dilaksanakan untuk memastikan kecukupan potensi sumber daya dan cadangan mineral strategis Perusahaan. Kegiatan eksplorasi nikel bertujuan untuk menunjang keberlangsungan operasi dan inisiasi pengembangan hilirisasi nikel Perusahaan,” tutupnya. (DK)