IHSG turun 1,05% dalam sepekan, saham BUMN jadi pemberat
JAKARTA – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) turun 1,05% atau 75,56 poin ke level 7.088,87 dalam sepekan kemarin, dari posisi 7.164,43 pada penutupan perdagangan pekan sebelumnya.
Rata-rata volume saham yang diperdagangkan juga turun 17,37% menjadi 17,66 miliar lembar. Sedangkan rata-rata nilai transaksi harian di bursa juga turun 10,45% menjadi Rp8,72 triliun atau setara US$538 juta.
Pemberat kinerja (Top Laggards) IHSG selama sepekan kemarin yaitu saham PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) dan PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI). Dua saham Badan Usaha Milik Negara (BUMN) ini mencatatkan penurunan harga masing-masing 3,37% dan 3,45%, sehingga mengurangi 21,54 dan 17,89 poin IHSG.
Sementara itu saham yang menjadi pendorong kinerja (Top Leaders) IHSG sepekan kemarin, didominasi oleh saham-saham milik konglomerat asal Indonesia. Di urutan pertama ada emiten milik Prajogo Pangestu PT Barito Renewables Energy Tbk (BREN), dengan kenaikan harga 8,01% dan kontribusi 29,91 poin IHSG.
Berikutnya saham PT Petrindo Jaya Kreasi Tbk (CUAN) menyumbang 5,54 poin IHSG, PT Petrosea Tbk (PTRO) 3,30 poin, dan PT Barito Pacific Tbk (BRPT) 3,17 poin.
Tidak ketinggalan, saham emiten milik Sugianto Kusuma yaitu PT Pantai Indah Kapuk Dua Tbk (PANI) juga masuk daftar Top Leaders. Saham PANI menyumbang 3,06 poin IHSG selama sepekan perdagangan kemarin. (KR)