JAKARTA – PT Medco Energi Internasional Tbk (MEDC) menandatangani perjanjian pinjaman dengan anak usahanya, Medco Bell Pte. Ltd. (MBL) Senin lalu (13/1).

Berdasarkan keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia (BEI) hari ini (14/1), nilai pinjaman yang diberikan sebesar US$435,3 juta. Nilai ini setara dengan Rp7,1 triliun, menggunakan nilai tukar rupiah Rp16,270 per dolar Amerika Serikat per hari ini (14/1).

Meskipun jumlahnya fantastis, MEDC mengumumkan bahwa pinjaman ini tidak dikenakan bunga, dan akan terus berlaku hingga pinjaman dilunasi oleh MBL.

“Transaksi ini tidak memiliki dampak terhadap kondisi keuangan perseroan. Karena MBL merupakan perusahaan anak yang dimiliki seluruhnya oleh perseroan sehingga tidak tercermin secara terpisah di dalam laporan keuangan konsolidasian,” sebut Siendy K. Wisandana, Corporate Secretary MEDC, lewat siaran resmi.

Sebagai informasi, transaksi ini dikategorikan sebagai transaksi afiliasi, karena MBL adalah anak usaha yang seluruh sahamnya dimiliki secara tidak langsung oleh MEDC.

“Pinjaman ini akan digunakan oleh MBL untuk melakukan tender, pembiayaan kembali, dan/atau pembayaran utang MBL,” tutup Wisandana.

Per September 2024, jumlah aset MEDC mencapai US$7,68 miliar, dengan kas dan setara kas sebesar US$606,45 juta. (ZH)