ASLC - PT. Autopedia Sukses Lestari Tbk

Rp 76

-1 (-1,32%)

JAKARTA – PT Autopedia Sukses Lestari Tbk (ASLC), perseroan perdagangan automotif omnichannel, menyiapkan anggaran belanja modal (capital expenditure/capex) tahun ini sebesar Rp20-30 miliar.

“Capex ini akan digunakan utuk kegiatan ekspansi Caroline.id,” ungkap manajemen lewat siaran resmi hari ini (24/1). Caroline.id diproyeksikan akan menambah bebera showroom baru, meskipun jumlahnya belum ditentukan.

Perlu diketahui, hingga akhir tahun 2024, Caroline.id sudah memiliki 16 showroom yang tersebar di Jabodetabek dan Jawa Barat.

Keputusan ASLC untuk memfokuskan ekspansi pada segmen jual-beli mobil bekas lewat Caroline.id dianggap sebagai langkah strategis untuk menghadapi kondisi pasar automotif yang lesu.

“Kami melihat bahwa kondisi ekonomi yang masih penuh tantangan akan membuat kecenderungan orang untuk memindahkan rencana pembelian mobil baru ke mobil bekas terus berlanjut di tahun ini,” tambah Jany Candra, Presiden Direktur ASLC.

Hingga akhir September 2024 lalu, pendapatan Caroline.id melonjak 35% year-on-year (yoy) menjadi Rp416,76 miliar.

“Perseroan yain, bahwa total penjualan Caroline.id tahun 2024 akan melampaui penjualan di tahun 2023 yang sebesar 3,135 unit,” sebut manajemen lebih lanjut.

Diketahui, selain Caroline.id, ASLC juga memiiki bisnis perdagangan automotif bekas lewat segmen bisnis lelangnya, JBA, dan bisnis gadai lewat MotoGada. (ZH)