Usai sahamnya anjlok 17%, apa komentar Nvidia soal DeepSeek?
JAKARTA – Raksasa teknologi Nvidia memuji inovasi Artificial Intelligence (AI) yang dibuat oleh DeepSeek. Inovasi ini diperkirakan berdampak signifikan bagi masa depan teknologi AI.
Dalam keterangan resminya, Nvidia menyebut DeepSeek adalah contoh bagaimana model AI baru dapat diciptakan, dengan memanfaatkan sejumlah model yang cukup banyak tersedia.
Meskipun demikian, ungkap Nvidia, pengembangan DeepSeek masih membutuhkan chip buatan Nvidia. “Inferensi yang dikembangkan DeepSeek memerlukan cukup banyak GPU Nvidia dan jaringan dengan performa tinggi,” ungkap Nvidia.
Dalam laporan risetnya, DeepSeek menunjukkan bahwa teknologi AI mereka kembangkan ditenagai oleh sekitar 2.000 chip H800 dari Nvidia. Jumlah ini menyesuaikan dengan regulasi ekspor yang dibuat Amerika Serikat (AS) pada 2024.
Selain itu, Nvidia juga menekankan bahwa DeepSeek masih membutuhkan lebih banyak chip Nvidia di masa mendatang untuk menjalankan fase Test Time Scaling. Fase ini merujuk pada optimasi performa model AI saat beroperasi, umumnya berlangsung setelah proses Pre-Training Scaling dan Post-Training Scaling rampung.
Sebagai catatan, kemunculan DeepSeek membuat sebagian pihak khawatir dengan industri teknologi nantinya tidak membutuhkan infrastruktur AI yang mahal. Menyusul kesuksesan DeepSeek dalam mengembangkan model AI, dengan sumber daya yang lebih efisien dan murah. (KR)