JAKARTA - PT Bank Oke Indonesia Tbk (DNAR) atau OK Bank meraih fasilitas pinjaman dari dua perbankan nasional yaitu PT Bank Danamon Indonesia Tbk (BDMN) dan PT Bank Permata Tbk (BNLI), dengan nilai total Rp100 miliar.

Masing-masing kreditur memberikan fasilitas kredit sebesar Rp50 miliar.

Dalam keterbukaan informasi dikutip Jumat (31/1), Efdinal Alamsyah, Direktur OK Bank, menyampaikan penandatanganan perjanjian fasilitas pinjaman berdampak positif pada Net Stable Funding Ratio (NSFR) dan likuiditas perusahaan.

BDMN memperpanjang fasilitas  kredit angsuran berjangka (revolving loan) untuk jangka waktu dua tahun, yang digunakan untuk pembiayaan umum. Sementara itu BNLI mengucurkan pinjaman Interbank Financing Facility dengan tenor dua tahun.

Per September 2024, jumlah aset OK Bank tercatat sebesar Rp11,26 triliun dan total ekuitasnya Rp3,61 triliun. (LK/KR)