JAKARTA - Donald J. Trump, Presiden Amerika Serikat (AS) resmi mengesahkan larangan atlit transgender bertanding dengan perempuan pada semua cabang olah raga (cabor). Mandat eksekutif larangan atlit transgender itu ditandatangani Donald J.Trump pada waktu setempat (5/2).

"Saya telah menandatangani perintah eksekutif yang melarang pria ikut dalam pertandingan cabang olah raga yang diikuti kaum perempuan," katanya di Gedung Putih, Washington, AS.

Donald J. Trump menyampaikan pernyataan itu dihadapan para pendukungnya, yang direspon riuh kalangan perempuan.

Disampaikannya bahwa akan megembalikan kebanggaan tradisi olah raga kaum perempuan di AS. Melarang kaum pria ikut berkompetisi di cabang olah raga dengan perempuan. "Mulai saat ini cabang olah raga untuk perempuan hanya akan diikuti kalangan perempuan," katanya.

Pada saat pelantikan sebagai Presiden AS ke-47 pada bulan lalu (20/1), Trump telah menyampaikan keputusannya melarang transgender dan hanya mengakui dua gender yakni, pria dan perempuan. Trump menegaskan bahwa gender pria dan wanita sudah ditetapkan sejak lahir.

Sebelumnya, Presiden Joe Biden membiarkan transgender pria bertanding pada cabang olah raga yang diikuti kaum perempuan. Situasi itu membuat sejumlah atlit perempuan tulen dirugikan oleh kesertaan atlit transgender pria. (LK)