ASII - PT. Astra International Tbk

Rp 4.640

+30 (+1,00%)

JAKARTA – Penjualan mobil secara wholesales di tingkat nasional pada Januari 2025 mencapai 61.843 unit, turun 11,3% secara year-on-year (yoy) dan 22,5% month-on-month (mom), menurut data Gaikindo (Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia).

Angka itu setara 6,8% sampai dengan 8,24%, dari target penjualan mobil pada 2025 yang diperkirakan oleh Gaikindo, yaitu 750-900 ribu unit.

Dari seluruh penjualan mobil secara wholesales periode Januari 2025, PT Astra International Tbk (ASII) mencatatkan penjualan sebanyak 32.065 unit. Brand Toyota menyumbang penjualan sebanyak 22.082 unit dan Daihatsu 9.983 unit.

Sementara itu penjualan mobil non-Astra tercatat sebanyak 29.778 unit. Dengan rincian penjualan mobil Mitsubishi 5.028 unit, Honda 7.276 unit, Suzuki 4.982 unit, dan Hyundai 2.308 unit.

Sementara itu pemain baru di pasar otomotif Indonesia yaitu BYD, mencatatkan penjualan wholesales sebanyak 1.114 unit sepanjang Januari 2025.

Penurunan penjualan mobil pada Januari 2025 dinilai sebagai dampak dari melemahnya daya beli masyarakat, menurut riset PT Stockbit Sekuritas Digital. Meskipun demikian, investor perlu mengamati kinerja penjualan mobil pada Februari dan Maret 2025.

“Mengingat secara historis penjualan mobil dan motor sebelum periode lebaran, biasanya cukup kuat,” tulis analis Stockbit Sekuritas dalam risetnya.

Namun dengan target 2025 yang tidak begitu tinggi, analis Stockbit Sekuritas menilai industri otomotif butuh katalis tambahan. “Agar target penjualan mobil dapat tercapai.” (KR)