BBCA - PT. Bank Central Asia Tbk

Rp 9.000

-150 (-2,00%)

JAKARTA - Pemegang saham PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) menyiapkan calon pengganti Jahja Setiaatmadja sebagai Presiden Direktur (Presdir) BBCA. Rencana ini akan disahkan dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) 2025 pada bulan depan 12 Maret mendatang.

Dalam lembar undangan RUPST yang dikutip Kamis (12/2), pemegang saham BBCA mendapuk Jahja Setiaatmadja menjadi Presiden Komisaris BBCA menggantikan Djohan Emir Setijoso. Sementara Gregory Hendra Lembong, Wakil Presiden Direktur, ditunjuk menjadi Presiden Direktur BBCA.

Berikutnya, John Kosasih dan Hendra Tanumihardja masing-masing dicalonkan sebagai Wakil Presiden Direktur dan Direktur BBCA.

Menurut data IDNFinancials.com, Gregory Hendra Lembong diangkat sebagai Wakil Presiden Direktur BBCA pada RUPST 2022. Sosoknya berpengalaman di dunia perbankan selama 30 tahun, dengan jejak karir yang cukup mentereng.

Sebelumnya, Gregory menjabat Chief Transformation Officer di PT Bank CIMB Niaga Tbk (BNGA). Ia juga pernah menjabat sebagai Regional Head of Transaction Services (cash, liquidity, FX) Asia Pacific di J.P. Morgan Asia-Pasific di Singapura (2010-2013), serta Global COO & Head of Business Development di Deutsche Bank London (2009-2010) dan Citibank.

Calon Presdir BBCA ini meraih gelar Bachelor of Science in Chemical Engineering, University of Washington dan Master of Science in Engineering Economic Systems, Stanford University di Amerika Serikat (AS). (EF/LK/KR)