BUMI - PT. Bumi Resources Tbk

Rp 103

+2 (+1,98%)

JAKARTA – Transaksi investor asing di Bursa Efek Indonesia, Jumat (14/2), masih menampilkan dominasi aksi jual saham.

Total volume pembelian saham oleh investor asing (foreign buy) tercatat sebanyak 2,91 miliar lembar. Dengan volume penjualan (foreign sell) sebesar 3,23 miliar lembar, investor asing mencatatkan penjualan bersih (net sell) sebesar 320,66 juta lembar saham.

Bank nasional PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) membuka daftar top sell dengan net sell 207,93 juta lembar. Volume beli asing emiten ini sebesar 135,24 juta lembar, dengan volume jual mencapai 343,18 juta lembar.

Selanjutnya, emiten e-commerce PT Bukalapak.com menyusul dengan net sell hampir 80 juta lembar setelah 145,96 juta sahamnya dilepas asing. Net sell emiten induk pertambangan PT Bumi Resources Tbk (BUMI) dicatat sebesar 73,34 juta lembar, dengan volume penjualan 114,40 juta lembar.

Hampir 90 juta lembar saham emiten media PT Surya Citra Media Tbk (SCMA) lalu dijual asing, sehingga net sell 55,03 juta lembar. Terakhir, asing menjual 206,66 juta saham PT MNC Land Tbk (KPIG)dan membeli 164,88 juta, dengan net sell 41,78 juta lembar.

Sementara itu, posisi pertama di daftar top buy diraih oleh kontraktor pertambangan PT Darma Henwa Tbk (DEWA) dengan net buy 145,24 juta lembar. Investor asing memborong 222,80 juta saham DEWA dan menjual 77,55 juta lembar.

Anak perusahaan BUMI, PT Bumi Resources Minerals Tbk (BRMS), berada di posisi kedua dengan net buy 62,33 juta lembar setelah 157,43 juta sahamnya dibeli asing. Saham perusahaan telekomunikasi nasional PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (TLKM) diborong asing sebanyak 133,46 juta lembar, dan langsung mendapat net buy 58,36 juta lembar.

Dengan net buy 28,35 juta lembar, pemegang saham asing membeli 52,85 juta saham PT Astrindo Nusantara Infrastruktur Tbk (BIPI), tapi menjual 24,49 juta lembar. Terakhir, PT Aneka Tambang Tbk (ANTM), menutup daftar transaksi asing hari ini dengan net buy 21,35 juta lembar, imbas dari pembelian 43,03 juta saham dan penjualan 21,68 juta saham emiten pertambangan mineral tersebut. (KD)

Baca berita investasi asing terbaru hanya di IDNFinancials.com!