BAFI siap rogoh Rp786,43 miliar untuk lunasi obligasi jatuh tempo

JAKARTA - PT Bussan Auto Finance (BAFI) akan merogoh kocek Rp786,43 miliar untuk melunasi pokok dan bunga Obligasi Berkelanjutan I Tahap V Tahun 2022, yang akan jatuh tempo pada 17 Maret 2025.
Dalam keterbukaan informasi dikutip Senin (17/2), Sigit Sembodo, Direktur BAFI, menyebut pihaknya telah menyiapkan dana untuk melunasi efek utang tersebut. Nilai pokok dan bunga obligasi itu masing-masing Rp775 miliar dan Rp11,43 miliar.
Manajemen BAFI akan menyetorkan dana tersebut ke PT Kustodian Efek Indonesia (KSEI), selaku agen pembayaran pada 14 Maret 2025.
Diketahui, obligasi ini diterbitkan pada 8 Maret 2022 dengan bunga tetap 5,9% per tahun, dengan pembayaran per tiga bulan. Pada semester pertama 2024, BAFI memiliki total aset sebanyak Rp14,04 triliun, dengan kas dan setara kas Rp402,69 miliar. (LK/KR)