IHSG turun 0,78%, asing bawa kabur Rp3,47 triliun dari pasar modal

JAKARTA – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) turun 0,78% atau 53,4 poin ke level 6.749,6 pada perdagangan Senin (24/2) hari ini, setelah bertengger di posisi 6.803 pada akhir pekan lalu.
Menurut pantauan IDNFinancials.com, IHSG sempat menyentuh posisi tertingginya di 6.818,79 pada dan terendah di 6.732,41 hari ini. Namun sepanjang sesi kedua, IHSG konsisten bergerak di zona merah hingga penutupan perdagangan.
Adapun total nilai total transaksi di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada perdagangan hari ini mencapai Rp12,17 triliun. Volume saham yang ditransaksikan mencapai 32,36 miliar lembar, dalam 1,2 juta kali transaksi.
Tekanan jual investor asing hari ini masih cukup semakin kuat, terlihat dari aksi jual bersih (net sell) yang mencapai Rp3,47 triliun pada perdagangan hari ini. Hal ini menambah total net sell asing sejak awal tahun menjadi sebesar Rp15,16 triliun.
Meskipun demikian, porsi investor asing hanya 40% dari total nilai transaksi di bursa hari ini. Sementara investor domestik masih menguasai total nilai transaksi.
Saham PT DCI Indonesia Tbk (DCII) memimpin daftar Top Leaders, setelah mencatatkan kenaikan harga 19,99% dan 21,29 poin indeks. Sementara itu saham PT Barito Renewables Energy Tbk (BREN) berada di pucuk Top Laggards, dengan penurunan harga 8,70% yang menyebabkan penurunan 23,12 poin indeks. (KR)