JAKARTA - Ferdinandus Soleh Dahlan mengucurkan pinjaman Rp40 miliar ke PT Dafam Mambo International (DMI), anak usaha PT Dafam Property Indonesia Tbk (DFAM). Rencana ini akan disahkan pemegang saham pada Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) pada 21 Maret 2025.

Billy Dahlan, Direktur Utama DFAM menyampaikan fasilitas pinjaman untuk melunasi pinjaman di PT Bank Maybank Indonesia Tbk (BNII).

"Ferdinandus Soleh Dahlan merupakan Komisaris Utama DFAM, yang juga memiliki penyertaan saham tidak langsung di perusahaan," katanya dikutip dari keterbukaan informasi, Jumat (28/2).

Suku bunga pinjaman dari Ferdinand Soleh Dahlan ke DMI ditetapkan 7,5% per tahun. Pinjaman ini diharapkan memberikan efisiensi dan tingkat bunga lebih rendah dibandingkan dari BNII.

DMI akan membayar pokok dan bunga pinjaman Rp64,69 miliar ke BNII. Pada 2016, DMI meraih fasilitaf pinjaman Rp50 miliar dari BNII dengan bunga 10,5% per tahun.

Per 31 Oktober 2024, saldo pinjaman sebesar Rp36,77 miliar, yang akan jatuh tempo pada 25 Maret 2025. (LK)