Murah meriah, saatnya koleksi saham OMED?

JAKARTA - Saham PT Jayamas Medica Industri Tbk (OMED) menguat pasca dua pemegang saham mempertahankan kepemilikannya. Namun dalam rentang sebulan, saham emiten ini masih terkoreksi 7,78%.
Berdasarkan pantauan perdagangan saham pada Rabu (5/3), harga saham OMED naik 0,61% atau Rp1 menjadi Rp166 per saham pada pukul 14.50 WIB. Harga saham dibuka di level Rp167, dengan harga tertinggi tercatat di posisi Rp168, dan harga terendah menyentuh Rp165 per saham.
Pada penutupan transaksi kemarin (4/3), harga saham emiten ini naik Rp1 menjadi Rp165. Volume saham diperjualbelikan tercatat 831.600 lembar dalam 163 transaksi senilai Rp129,15 juta.
Namun, dalam lima hari terakhir perdagangan bursa, saham OMED terkoreksi 1,78% atau Rp3 per lembar. Dalam sebulan, harganya turun 7,78% atau Rp14, sedangkan dalam setahun harga sahamnya melandai 17% atau Rp34. Bahkan, dalam lima tahun, harganya turun 34,13% atau Rp86 per lembar.
Di sisi lain, Yacobus Jemmy Hartano, Komisaris Utama OMED dan Siane Soetanto, Komisaris OMED, menambah porsi saham masing-masing 690.100 lembar dan 637.100 lembar sepanjang Februari 2025.
Dalam keterbukaan informasi dikutip Rabu (5/3), Leonard Hartanto, Direktur OMED, menyampaikan tujuan transaksi untuk menambah kepemilikan dan mempertahankan pengendalian.
Yacobus dan Siane Soetanto masing-masing juga terdaftar sebagai penerima manfaat akhir dari kepemilikan saham OMED. (LK)