Net buy asing tembus 533 juta, imbas lonjakan volume beli

JAKARTA – Investor asing mencatatkan net buy di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Rabu (5/3). Setelah di hari sebelumnya membukukan net sell 264,21 juta lembar, transaksi asing hari ini ditutup dengan net buy yang cukup tinggi, mencapai 533,45 juta lembar saham.
Volume jual asing hari ini stabil, tetapi volume beli asing meningkat dari hari bursa sebelumnya (4/3). Total volume pembelian saham oleh investor asing (foreign buy) hari ini mencapai 4,35 miliar lembar, sementara volume penjualan (foreign sell) mencapai 3,82 miliar lembar, sehingga mencatatkan net buy sebesar 533,45 juta lembar.
Saham PT Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) memimpin daftar top foreign buy hari ini, dengan net buy 253,92 juta lembar. Investor asing memborong 1,81 miliar lembar saham emiten layanan digital ini dan hanya menjual 1,55 miliar lembar.
Di urutan kedua, investor asing mencatatkan net buy pada saham PT Sinergi Multi Lestarindo Tbk (SMLE) sebesar 96,95 juta lembar, setelah asing memborong 96,99 juta lembar dan hanya menjual 40.800 lembar. Saham perusahaan infrastruktur energi PT Astrindo Nusantara Infrastruktur Tbk (BIPI) menyusul dengan net buy asing 85,19 juta lembar, dengan volume beli asing 88,95 juta lembar dan volume jual 3,76 juta lembar.
Perusahaan tanker migas PT Buana Lintas Lautan Tbk (BULL) mencatatkan net buy 55,37 juta lembar, setelah 60 juta lembar sahamnya dibeli dan 4,73 juta dijual oleh investor asing. Terakhir, asing membeli 258,56 juta saham PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) dan menjual 220 juta, sehingga emiten perbankan ini mencatatkan net buy asing 38,26 juta lembar.
Di sisi lain, dua perusahaan pertambangan PT Bumi Resources Tbk (BUMI) dan PT Darma Henwa Tbk (DEWA) kembali berada di puncak daftar top sell asing. Investor asing mencatatkan net sell di saham DEWA sebanyak 75,08 juta lembar, sedangkan di saham BUMI 20,38 juta lembar. Sementara PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI) menempati peringkat pertama, dengan net sell asing 85,2 juta lembar.
PT Merdeka Copper Gold Tbk (MDKA) menyusul di posisi ketiga, dengan net sell 25,91 juta lembar. Volume beli asing di emiten pertambangan bijih logam ini, mencapai 14,10 juta lembar dan volume jualnya 40 juta lembar.
Dua saham terakhir di daftar top sell asing adalah MAPA dan BRMS. Asing membeli 10,84 juta saham perusahaan ritel PT MAP Aktif Adiperkasa Tbk (MAPA) dan menjual 33,83 juta lembar. Selain itu, asing membeli 25,71 juta saham emiten pertambangan mineral PT Bumi Resources Minerals Tbk (BRMS) dan melepas 48,62 juta lembar. Hasilnya, kedua emiten sama-sama mendapat net sell di kisaran 22,9 juta lembar, dengan BRMS di posisi paling bawah. (KD/KR)
Berita investasi asing dapat dibaca di IDNFinancials.com!