CYBR - PT. ITSEC Asia Tbk

Rp 620

-10 (-2,00%)

JAKARTA – Aksi beli saham mendominasi daftar perubahan kepemilikan saham di atas 5% Bursa Efek Indonesia, Selasa (4/3). Dari sepuluh investor yang masuk ke daftar ini, tujuh diantaranya merupakan investor yang menambah saham.

Penambahan saham paling besar dilakukan oleh Djoni yang menjadi investor baru di PT Sanurhasta Mitra Tbk (MINA). Ia membeli 350 juta saham emiten pengembang properti ini melalui PT Mandiri Sekuritas, dengan porsi saham 5,33%.

Lalu, PT Dua Samudera Perkasa menjadi investor baru di perusahaan induk penyertaan modal PT Dana Brata Luhur Tbk (TEBE) dengan saham 10,65%. Investor ini membeli 136,88 juta lembar TEBE lewat PT Pilarmas Investindo Sekuritas.

Investor pengendali SCMA, yaitu PT Elang Mahkota Teknologi Tbk, menambah sahamnya di emiten media PT Surya Citra Media Tbk (SCMA) sebanyak 144,59 juta lembar. Dengan total saham 62,67%, transaksi tersebut dibantu oleh PT Mirae Asset Sekuritas Indonesia.

Investor asing JPMorgan Chase Bank, N.A., Singapore Branch kemudian membeli 80 juta saham perusahaan properti PT Esta Multi Usaha Tbk (ESTA) lewat PT Bank HSBC Indonesia. Investor asing ini kini memiliki 19,69% saham di emiten tersebut.

Sebanyak 65,88 juta saham perusahaan ritel ponsel PT Erajaya Swasembada Tbk (ERAA) lalu dibeli oleh PT Eralink International dengan kepemilikan sebesar 16,09%. Transaksi ini dilakukan melalui PT Trimegah Sekuritas Indonesia Tbk. PT Saratoga Investama Sedaya Tbk juga menambah saham di PT Merdeka Copper Gold Tbk (MDKA) sebanyak 43,81 juta lembar. Transaksi melalui PT Ciptadana Sekuritas Asia membuat porsi sahamnya di perusahaan tambang bijih logam tersebut naik tipis ke 19,58%.

Prajogo Pangestu melakukan penambahan saham terakhir di petunjuk pasar kali ini. Ia membeli 11 juta saham perusahaan energi dan industri PT Barito Pacific Tbk (BRPT) dengan total saham 71,36%. PT Bahana Sekuritas ditunjuk untuk memfasilitasi pembelian tersebut.

Sementara itu, perusahaan induk MNC Group, PT MNC Asia Holding Tbk, menambah saham di PT MNC Land Tbk (KPIG) sebanyak 197,72 juta lembar. Investor ini dibantu oleh PT MNC Sekuritas dan tiga sekuritas lain untuk menyelasaikan penjualan tersebut, dengan sisa saham 9,22%.

PT Hillcon Equity Management, pengendali PT (HILL), juga mengurangi sahamnya sebanyak hampir 66 juta lembar, sehingga kini memegang sekitar 55,92%. Penjualan tersebut dilakukan melalui PT Trimegah Sekuritas Indonesia Tbk.

Terakhir, investor asing INV Management Pte Ltd menjual 3,22 juta lembar saham PT (CYBR) via PT OCBC Sekuritas Indonesia. Pengendali ini kini memegang 45,14% saham CYBR. (KD)

Baca petunjuk pasar terbaru hanya di IDNFinancials.com!