ADRO - PT. Alamtri Resources Indonesia Tbk

Rp 1.850

-65 (-3,00%)

JAKARTA - PT Alamtri Resourcs Indonesia Tbk (ADRO) mengumumkan bahwa anak usahanya, PT Alam Tri Bangun Indonesia, akan mengambil alih PT Kalimantan Industrial Park Indonesia (KIPI) dengan skema konversi utang menjadi saham.

Manajemen Alam Tri Bangun Indonesia menyebutkan akuisisi ini berasal dari pinjaman yang diberikan ADRO kepada PT Kawasan Industri Kalimantan Asri, pemilik KIPI, dengan jaminan gadai saham KIPI.

“Hingga akhir 2024, fasilitas utang yang digunakan mencapai Rp2,39 triliun,” katanya dalam keterangan resmi, Senin (11/3) lalu.

KIPI merupakan proyek strategis nasional yang dikembangkan sebagai kawasan industri hijau. Kawasan ini mencakup industri baterai kendaraan listrik, petrokimia, dan aluminium, dengan luas sekitar 13.000 hektar. Di dalamnya, PT Adaro Minerals Indonesia Tbk (ADMR), anak usaha ADRO, tengah membangun smelter yang ditargetkan rampung pada akhir 2025.

Akuisisi ini dinilai sebagai langkah strategis ADRO dalam memperkuat ekosistem bisnisnya, serupa dengan model bisnis PT AKR Corporindo Tbk (AKRA) di JIIPE.

Selain mendapatkan pendapatan awal dari penjualan lahan industri, ADRO juga berpotensi memperoleh pendapatan berulang (recurring income) dari suplai listrik dan layanan kawasan industri.

Pasokan listrik ke KIPI akan berasal dari PT Kayan Hydropower Nusantara, di mana ADRO memiliki saham 50%. Pembangkit listrik tenaga air (PLTA) ini berkapasitas 1,37 gigawatt dan ditargetkan beroperasi pada 2030. Sementara itu, dalam jangka pendek, kawasan industri masih akan mengandalkan pembangkit listrik tenaga uap yang sudah ada.

Namun, hingga saat ini, belum ada informasi resmi mengenai besaran kepemilikan ADRO di KIPI setelah proses konversi saham selesai. (DK/KR)