LPPF - PT. Matahari Department Store Tbk

Rp 1.925

-5 (0%)

JAKARTA - PT Matahari Department Store Tbk (LPPF) mengusulkan pembagian dividen tunai sebesar Rp300 per lembar saham pada Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) 10 April 2025 mendatang.

Jika disetujui, maka dividen LPPF untuk tahun buku 2024 meningkat 50% dibandingkan dividen tunai Rp200 per lembar yang dibagikan pada tahun buku 2023 lalu.

Kenaikan dividen ini sejalan dengan suburnya kinerja perseroan. Menurut data IDNFinancials.com, LPPF mencatatkan laba bersih sebesar Rp827,65 miliar pada tahun 2024, naik 22,5% dibanding tahun 2023 sebesar Rp675,3 miliar.

Sementara itu, berdasarkan keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI), per 28 Februari 2025, jumlah saham tercatat LPPF mencapai 2,26 miliar lembar.

Dengan proyeksi dividen Rp300 per lembar, maka total alokasi dividen diperkirakan mencapai Rp677,8 miliar, atau sekitar 80% dari laba bersih tahun buku 2024.

Saham LPPF sendiri ditutup menguat 2,45% menjadi Rp1.880 per lembar hari ini (12/3). Merujuk pada harga saham tersebut, maka indikasi dividend yield LPPF mencapai 15,96%.

Pada RUPST mendatang, LPPF juga akan meminta persetujuan pemegang saham untuk pembelian kembali saham perseroan yang beredar di publik (buyback) dengan anggaran dana sebesar 150 milar. (DH/ZH)